In Memoriam: Suripto, Tokoh Intelijen dan Aktivis Senior Indonesia
GASANTANA.Com | Tasikmalaya, Kamis 6 November 2025 - Dunia intelijen, aktivisme, dan penegakan hukum berduka atas meninggalnya Suripto pada Kamis (6/11/2025) pukul 12.41 WIB di RS Fatmawati, Jakarta. Meskipun telah lanjut usia dan sempat mengalami beberapa penyakit, semangatnya untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat dan menyuarakan kebenaran tetap terlihat hingga akhir hayat.
Suripto, yang juga dikenal sebagai Soeripto, adalah salah satu tokoh intelijen paling berpengaruh di Indonesia, terutama pada era pemerintahan Presiden Soeharto. Ia juga dikenal aktif membela isu kemanusiaan, termasuk dukungan tegas terhadap Palestina, bahkan di usia lanjut tetap hadir dalam demonstrasi besar untuk menyuarakan solidaritas.
Lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, Suripto menempuh pendidikan di bidang hukum dan administrasi publik. Sebelum menapaki karier intelijen, ia dikenal sebagai akademisi dan aktivis yang peduli pada isu sosial dan politik. Pengalaman ini membuatnya memiliki pemahaman mendalam terhadap dinamika politik Indonesia, sehingga menjadi pilihan tepat untuk menduduki posisi strategis di lembaga intelijen.
Suripto mencapai puncak kariernya sebagai Kepala Badan Koordinasi Intelijen Negara (Bakomintel), lembaga yang kemudian direstrukturisasi menjadi Badan Intelijen Negara (BIN) pada 2002. Selama menjabat, ia berperan penting dalam membangun profesionalisme, akuntabilitas, dan transparansi lembaga intelijen, menjauhkan praktik politik yang sempat mewarnai masa lalu.
Usai masa baktinya di Bakomintel, Suripto tetap aktif sebagai pengamat politik dan keamanan, serta menjadi penasihat dalam sejumlah kontestasi politik. Ia dikenal dekat dengan tokoh-tokoh nasional, termasuk Prabowo Subianto. Pandangannya mengenai isu nasional, mulai dari kedaulatan pangan hingga ancaman geopolitik, terus ia sampaikan melalui seminar, diskusi publik, dan media sosial.
Suripto dikenang sebagai sosok visioner yang membawa perubahan di dunia intelijen Indonesia dan tetap berkontribusi pada pemikiran publik mengenai keamanan dan masa depan bangsa. Warisannya bukan hanya profesionalisme di lembaga intelijen, tetapi juga dedikasi tanpa lelah bagi masyarakat.
Artikel Terkait
Mantan Kapolda Jabar Inisiasi Upacara 17 Agustusan di Gunung Galunggung Berdasar Pesan Naskah Kuno Amanat Galunggung
GASANTANA.Com | Tasikmalaya — Ada cara unik yang dilakukan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Kem...
Baca SelengkapnyaBerlangganan Newsletter Kami
Dapatkan artikel terbaru dan informasi tentang kegiatan konservasi langsung di inbox Anda.